Analisis Determinan Kejadian Wasting pada Balita
(1) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Nusantara Palu, Indonesia
(2) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Nusantara Palu, Indonesia
(3) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Nusantara Palu, Indonesia
(4) Universitas Efarina, Indonesia
Corresponding Author
DOI : https://doi.org/10.30604/well.219412022
Full Text: Language : In
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis determinan wasting di Desa Loru.
Metode Penelitian ini menggunakan Analisis statistik secara deskriptif dilakukan pada masing-masing variabel. Uji Chi Square untuk melihat hubungan antara masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen. Selain itu dilakukan uji regresi logistik untuk mendapat nilai odds ratio (OR) variabel independen terhadap variabel dependen, pengambilan sampil dengan kriteria yang sama 24 sampel balita yang normal dan 24 balita yang mengalami wasting. Tempat melakukan penelitian ini adalah Desa Loru Kabupaten Sigi, provinsi Sulawesi Tengah.
Hasil dalam penelitian ini adalah ada hubungan kejadian wasting dengan morbiditas balita, asi ekslusif dengan nilai p kurang dari 0,005. Dan tidak ada hubungan kejadian wasting pada balita dengan pemberian obat cacing , vitamin A dan status imunisasi balita ditandai dengan nilai P lebih dari 0,005.Keywords
References
Afriyani, R., Malahayati, N., & Hartati, H. (2016). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Wasting pada Balita Usia 1-5 Tahun di Puskesmas Talang Betutu Kota Palembang. Jurnal Kesehatan, 7(1), 66. https://doi.org/10.26630/jk.v7i1.120
Asmidayanti, S., Kasmita, & Yuliana. (2012). Hubungan Status Gizi Dengan Morbiditas Ispa Anak Usia Balita Di Desa Tanjung Tanah Kecamatan Danau Kerinci Kabupaten Kerinci. Pendidikan Kesejateraan Keluarga FT Universitas Negeri Padang, September, 1–15. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jhet/article/view/506/426
Davidson, S. M., Dwiriani, C. M., & Khomsan, A. (2018). Densitas Gizi dan Morbiditas serta Hubungannya dengan Status Gizi Anak Usia Prasekolah Pedesaan. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(3), 251. https://doi.org/10.30597/mkmi.v14i3.4551
Dewi, N. T., & Widari, D. (2018). Hubungan Berat Badan Lahir Rendah dan Penyakit Infeksi dengan Kejadian Stunting pada Baduta di Desa Maron Kidul Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo. Amerta Nutrition, 2(4), 373. https://doi.org/10.20473/amnt.v2i4.2018.373-381
Dinkes Prov.Sulteng. (2019). Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2019.
Diva Amalia, L. R. R. (2020). Hubungan Rwayat Pemberian ASI Ekslusif, Kelengkapan Imunisasi Dasar, dan Durasi Sakit Terhadap Status Gizi Balita dari Ibu Pekerja Pabrik di Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo. 3(1), 1–9.
Elba, F. (2021). Faktor Kejadian Cacingan Pada Balita Stunting Di. Jurnal Sehat Masada, XV(1), 65–73.
Fitriyah, R., & Mahmudiono, T. (2016). Hubungan Asupan Dan Pola Konsumsi Vitamin a, Protein Dan Zinc Dengan Kejadian Ispa Dan Status Gizi Pada Anak. Kesehatan Masyarakat, 9, 60–65. http://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-mgi82b18e0bccfull.pdf
Hanifah, R. N., Djais, J. T. B., & Fatimah, S. N. (2019). Prevalensi Underweight, Stunting, dan Wasting pada Anak Usia 12-18 Bulan di Kecamatan Jatinangor. Jsk, 5(3), 3–7.
Hutagaol, IO, Lamidji, M. (2019). M. Corelation Of Nutrient State and immunization With Incident Of Acute Respiratory Tract Infection Toward Children Under 5 Years Old in Mabelopura Publik. http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=935050&val=14063&title=Corelation Of Nutrient State and immunization With Incident Of Acute Respiratory Tract Infection Toward Children Under 5 Years Old in Mabelopura Publik Healt Centre PHC
Hutagaol, I. O., Arini, A., & Mujianti, C. M. (2021). Pandemic Impact of Covid 19 on Compliance of Mother for Pregnancy Reviews. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 3(1), 200–207. https://doi.org/10.36590/jika.v3i1.125
Hutagaol, I. O., Mulyati, H., Sihotang, P. C., Setyawati, E., & -, H. (2020). Determinant Analysis of the Onset Postpartum Women’s Lactation. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24(Special Issue 1), 1081–1090. https://doi.org/10.37200/ijpr/v24sp1/pr201254
Kementerian PPN/Bappenas. (2019). Kajian Sektor Kesehatan Pembangunan Gizi di Indonesia. In Kementerian PPN/Bappenas.
Marliyati, A., Nugraha, A., & Anwar, F. (2014). Asupan Vitamin A, Status Vitamin A, dan Status Gizi Anak Sekolah Dasar di Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor (Intake of Vitamin A, Vitamin A Status and Nutritional Status of Primary School Children in Leuwiliang Sub-District, Bogor Regency). Jurnal Gizi Dan Pangan, 9(2), 109–116.
Metro Sulawesi.id. (2020). Stunting di Sulteng. https://metrosulawesi.id/2020/02/22/stunting-di-sulteng/
Muliyati, H., & Hutagaol, I. O. (2020). Formulasi Biskuit Sumber Energi Dan Protein dari Tepung Daun Kelor (Moringa Oleifera) dan Tulang Ikan Sidat (Anguila Sp) untuk Baduta Stunting. Ghidza: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 4(1), 11–21. https://doi.org/10.22487/ghidza.v4i1.30
Nasution, D., & , Detty Siti Nurdiati, E. H. (2014). Berat badan lahir rendah (BBLR) dengan kejadian stunting pada anak usia usia 6-24 bulan. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 11(1), 31–37. https://jurnal.ugm.ac.id/jgki/article/view/18881/12191
Noviani, A., Sari M., Septina, H.R., H. (2020). Profil Kesehatan Ibu Dan Anak 2020. Badan Pusat Statistik, 53(9), 111–133.
Prawesti, K. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Wasting Pada Balita Usia 6-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Piyungan. Jogja: Poltekes.
Putri, M. G., Irawan, R., Mukono, I. S., & Whitney, M. (2021). Hubungan Suplementasi Vitamin A , Pemberian Imunisasi , dan Riwayat Penyakit Infeksi Terhadap Kejadian Stunting Anak Usia 24-59 Bulan di Puskesmas Mulyorejo , Surabaya The Relationship Of Vitamin A Supplementation , Giving Immunization , and History Of In. 1–6.
Rachmadewi, A., & Khomsan, A. (2009). Pengetahuan, Sikap, Dan Praktek Asi Ekslusif Serta Status Gizi Bayi Usia 4-12 Bulan Di Pedesaan Dan Perkotaan. Jurnal Gizi Dan Pangan, 4(2), 83. https://doi.org/10.25182/jgp.2009.4.2.83-92
Rochmawati, Marlenywati, & Waliyo, E. (2016). Gizi Kurus ( Wasting ) Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Pontianak. Vokasi Kesehatan, II(2), 132–138. https://ejournal.poltekkes-pontianak.ac.id/index.php/JVK/article/view/68/60
Romlah, H. H. (2017). Efek pemberian obat cacing, suplementasi sirup besi dan vitamin C terhadap perubahan kadar Haemoglobin dan status gizi anak balita gizi buruk di Kota Kupang NTT. 1(2).
Romlah, S., Hadi, H., & Juffrie, M. (2016). Suplementasi obat cacing, sirup Fe, dan vitamin C meningkatkankadar hemoglobin dan status gizi balita di Kupang. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 1(1), 1. https://doi.org/10.21927/ijnd.2013.1(1).1-6
Sowwam, M., & Ningsih, W. (2021). Hubungan Antara Kelengkapan Imunisasi Dasar Dengan Status Gizi Pada Anak Usia 12-24 Bulan di Desa Ketanggung, Sine, ngawi.
Taufiqurrahman, Hadi, H., Julia, M., & Herman, S. (2019). Defisiensi Vitamin A dan Zinc sebagai Faktor Risiko terjadinyaStunting pada Balita di NTB. In Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan: Vol. XIX.
Unicef. (2021). Malnutrition. https://data.unicef.org/topic/nutrition/malnutrition/
Utami, H. N., & Mubasyiroh, R. (2019). Masalah Gizi Balita Dan Hubungannya Dengan Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (Nutritional Problems Among Underfive Children and It’S Relationship With Public Health Development Index). Jurnal Penelitian Gizi Dan Makanan, 42(1), 10.
World Health Organization. (2021). Joint child malnutrition estimates. https://www.who.int/data/gho/data/themes/topics/joint-child-malnutrition-estimates-unicef-who-wb
Article Metrics
Abstract Views : 416 timesPDF Downloaded : 420 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.